Kabupaten Kotawaringin Timur sejak tanggal 17 Februari 2024 telah terjadi banjir luapan. Curah hujan yang sangat tinggi mengakibatkan air sungai meluap kemukiman. Berdasarkan Kaji Cepat, ada 25 Desa yang berada di 6 kecamatan terendam, dengan kedalaman bervariasi dari 30 samapi dengan 180 cm.
BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur menetapkan Status Tanggap Darurat Banjir selama 14 hari (24 Februari – 8 Maret 2024). Ada 1.133 Keluarga dan 1842 orang yang terdampak. Peringatan Dini harian menjadi panduan berbagai pihak untuk penanganan banjir.
Kecamatan/Desa Terdampak :
- Cempaga Hulu / Desa Selucing, Desa Pelantaran (Dusun Bantilan), Desa Sungai Ubar Mandiri, Desa Pantai Harapan, Desa Bukit Raya, Desa Sudan, Desa Parit, Desa Tumbang Koling)
- Cempaga / Desa Rubung Buyung dan Desa Patai
- Tualan Hulu / Desa Tumbang Mujam, Desa Merah, Desa Luwuk Sampun dan Desa TanjungJorong
- Kota Besi / Desa Hanjalipan
- Kuala Kuayan / Desa Tangkarobah, Desa Tanjung Jariangau, Desa Bawan, Desa Tangar, Desa Tanjung Batur
- Parenggean / Desa Bajarau, Desa Tehang, Desa Manjalin, Desa Barunang Miri dan Desa Sebungsu
Desa yang tinggi muka air tertinggi 180 cm berada di Desa Hanjalipan, disusul oleh Desa Rubung Buyung. Daerah yang banyak tergenang berada di kawasan Bantaran Sungai Mentaya dan Sungai Tualan serta Sungai Ubar.
Sumber berita : bpbd.kotimkab.go.id