Dalam Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan, bab XII PENGAWAS PERIKANAN, pasal 67 yang isinya menyatakan bahwa Masyarakat dapat diikutsertakan dalam membantu pengawasan perikanan. Dalam hal ini masyarakat dapat dilibatkan dalam pengawasan perairan bersama dengan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Perikanan baik Propinsi maupun Kabupaten. Untuk menjalankan Undang-Undang tersebut Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Kalimantan Tengah Bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur dalam kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Kelompok Masyarakat Pengawasan di Kabupaten Kotawaringin Timur tepatnya di Desa Sebabi, dan Desa Tanah Putih Dusun Runting Tada Kecamatan Telawang, serta Desa Pondok Damar Kecamatan Mentaya Hilir Utara.
Dalam kegiatan ini Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi bersama Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur juga mendengarkan keluhan-keluhan warga terhadap kualitas air yang ada pada perairan sungai setempat yang keruh akibat aktifitas PBS ( Perusahaan Besar Swasta Perkebunan) dan tambang serta musim kemarau yang mengakibatkan keruhnya air sungai sehingga tidak dapat digunakan oleh warga untuk MCK selain jg mengganggu ekosistem perairan yang mengakibatkan menurunnya komunitas ikan yang ada pada perairan tersebut.
Dalam hal ini Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur menyikapi untuk warga setempat untuk membuat kolam budidaya, karena sangat tidak memungkinkan untuk membuat keramba Jaring Apung (KJA) pada perairan tersebut yang diungkapkan oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur Drs. Heriyanto,SH.,M.Pd. pada saat yang bersamaan pula Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur mengecek kualitas air untuk memastikan kondisi perairan tersebut dengan menggunakan alat uji kualitas air.
